Low Profit, Medium Profit & High Profit
Siang tadi aku sengaja mendadak untuk mengajak meeting teman-teman yang bekerja di bawah Bendera Alurkria ini. Sangat mendadak, namun seperti yang sudah-sudah meeting di Alurkria justru menjadi kesempatan untuk bercanda bagi teman-teman. Aku hanya ingin mengingat sedikit atau boleh dibilang “refresh” akan beberapa hal pokok yang selama ini Alurkria terapkan dan harus dijalankan. Juga sedikit mengingatkan kembali awal mula berdirinya Alurkria serta misi dan visinya. Hal ini aku lakukan untuk tetap bisa menjaga cara pandang, cara kerja dan tentu bersikap. Agar tetap bisa rendah hati dan memandang semua untuk kebaikan ke depan.
Tak lupa juga aku sisipkan beberapa ilmu yang aku dapat dari perjalanan mengelilingi pulau Jawa di bulan ini. Salah satunya adalah menentukan konsep dasar dalam pemetaan pasar dan klien. Karena Alurkria sendiri bergerak di Bidang Web Developing, Programming dan Advertising maka pemetaan langkahnya pun berdasarkan pekerjaan yang memang selalu ditangani.
Dalam pemetaan pasar atau klien, ada sebuah teori sederhana yang akan aku coba untuk tuliskan disini. Teori ini dibagi menjadi 3 bagian yaitu : Low Profit, Medium Profit dan High Profit. Akan aku coba untuk sedikit menjabarkannya ala aku.
Low Profit, adalah pekerjaan-pekerjaan yang diambil untuk menjalankan operasional tetap bagi kantor. Pekerjaan-pekerjaan murah yang masih bisa dilakukan untuk bisa digunakan sebagai biaya komunikasi, listrik, transportasi, uang makan dan lain-lain. Tipe pekerjaan ini boleh dibilang adalah tipe pekerjaan yang sedikit keuntungan dengan mengedepankan unsur keuntungan benefit. Jadi ada baiknya tetap memperhatikan siapa saja yang bisa kita beri dengan pekerjaan tipe Low profit ini. Agar tetap terjadi hasil maksimal, karya yang bagus dan penambahan pemasaran yang lebih bagus lagi.
Medium Profit, adalah jenis pekerjaan yang mengedepankan Barter dan Branding [pencitraan] bagi perusahaan. Bisa kita tentukan dengan kondisi keadaan bagi perusahaan, misal dimana ada kemungkinan perusahaan kita butuh untuk bisa melakukan iklan dan pemenuhan publikasi namun minim biaya, jadi kita bisa melakukan branding dan barter ini dengan beberapa rekan untuk saling bertukar pekerjaan dimana akhirnya kita tidak mengeluarkan biaya yang banyak namun mendapatkan hasil yang maksimal.
High Profit, adalah jenis pekerjaan yang memang sudah jelas dengan keuntungan yang sangat tinggi. Maka bukan tidak mungkin perusahaan akan sedikit banyak mengeluarkan uang untuk melakukan pekerjaan ini. Namun tentu masih dengan mengkalkulasi biaya serta pendapatan. Pekerjaan ini biasanya bisa kita targetkan untuk perusahaan-perusahaan besar dan institusi besar. Dan di level inilah semua keuntungan, penambahan modal dan segalanya bisa didapatkan.
Sedikit aku share untuk denah sederhana dalam pemetaan jenis pekerjaan dan target pekerjaan.
Marketing tools
Marketing atau pemasaran pekerjaan kita tentunya akan menyesuaikan dengan keadaan atau jenis pekerjaan yang kita lakukan. Semua akan menyesuaikan. Namun aku yakin teori ini sangat bisa untuk dimasukkan dalam teori dalam pemetaan jenis pekerjaan di semua perusahaan. Karena ini merupakan teori dasar. Terima kasih banyak untuk Pak Tanadi yang sudah share ilmu-ilmunya.
Tak lupa juga aku sisipkan beberapa ilmu yang aku dapat dari perjalanan mengelilingi pulau Jawa di bulan ini. Salah satunya adalah menentukan konsep dasar dalam pemetaan pasar dan klien. Karena Alurkria sendiri bergerak di Bidang Web Developing, Programming dan Advertising maka pemetaan langkahnya pun berdasarkan pekerjaan yang memang selalu ditangani.
Dalam pemetaan pasar atau klien, ada sebuah teori sederhana yang akan aku coba untuk tuliskan disini. Teori ini dibagi menjadi 3 bagian yaitu : Low Profit, Medium Profit dan High Profit. Akan aku coba untuk sedikit menjabarkannya ala aku.
Low Profit, adalah pekerjaan-pekerjaan yang diambil untuk menjalankan operasional tetap bagi kantor. Pekerjaan-pekerjaan murah yang masih bisa dilakukan untuk bisa digunakan sebagai biaya komunikasi, listrik, transportasi, uang makan dan lain-lain. Tipe pekerjaan ini boleh dibilang adalah tipe pekerjaan yang sedikit keuntungan dengan mengedepankan unsur keuntungan benefit. Jadi ada baiknya tetap memperhatikan siapa saja yang bisa kita beri dengan pekerjaan tipe Low profit ini. Agar tetap terjadi hasil maksimal, karya yang bagus dan penambahan pemasaran yang lebih bagus lagi.
Medium Profit, adalah jenis pekerjaan yang mengedepankan Barter dan Branding [pencitraan] bagi perusahaan. Bisa kita tentukan dengan kondisi keadaan bagi perusahaan, misal dimana ada kemungkinan perusahaan kita butuh untuk bisa melakukan iklan dan pemenuhan publikasi namun minim biaya, jadi kita bisa melakukan branding dan barter ini dengan beberapa rekan untuk saling bertukar pekerjaan dimana akhirnya kita tidak mengeluarkan biaya yang banyak namun mendapatkan hasil yang maksimal.
High Profit, adalah jenis pekerjaan yang memang sudah jelas dengan keuntungan yang sangat tinggi. Maka bukan tidak mungkin perusahaan akan sedikit banyak mengeluarkan uang untuk melakukan pekerjaan ini. Namun tentu masih dengan mengkalkulasi biaya serta pendapatan. Pekerjaan ini biasanya bisa kita targetkan untuk perusahaan-perusahaan besar dan institusi besar. Dan di level inilah semua keuntungan, penambahan modal dan segalanya bisa didapatkan.
Sedikit aku share untuk denah sederhana dalam pemetaan jenis pekerjaan dan target pekerjaan.
Marketing tools
Marketing atau pemasaran pekerjaan kita tentunya akan menyesuaikan dengan keadaan atau jenis pekerjaan yang kita lakukan. Semua akan menyesuaikan. Namun aku yakin teori ini sangat bisa untuk dimasukkan dalam teori dalam pemetaan jenis pekerjaan di semua perusahaan. Karena ini merupakan teori dasar. Terima kasih banyak untuk Pak Tanadi yang sudah share ilmu-ilmunya.